Semarak Peringatan Hari Besar Bangsa
Ponorogo (SMPN 1) – Dalam rangka menyemarakkan hari-hari besar Indonesia yang mengangkat tema “Jaga Aqidah, Perkuat Ukhuwah, Teladani Sifat Rasulullah dan Para Pahlawan untuk Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila” SMP Negeri 1 Ponorogo menggelar berbagai acara yang dikemas menjadi perlombaan. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam acara peringatan hari besar, yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW, Hari Sumpah Pemuda, dan Hari Pahlawan.
Diawali dengan pengajian yang menghadirkan Ustadz Dr. Kharisul Wathoni, S.Ag, M.Pd.I sebagai pembicara (Kamis, 27/10/2022). Ustadz Kharisul, sapaan akrabnya, memberikan tausiah kepada peserta didik SMP Negeri 1 Ponorogo serta Bapak/Ibu guru mengenai perjalanan Rasulullah dalam menegakkan agama Islam.
“Generasi muda juga harus turut serta dalam pembangunan bangsa dengan menumbuhkan karakter positif pelajar,” ujar Ustadz Kharisul.
Selepas pengajian bersama, kegiatan dilanjutkan dengan berbagai macam perlombaan dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Perlombaan tersebut antara lain lomba adzan, lomba tartil, lomba kaligrafi, lomba da’i, dan lomba menyanyi lagu islami. Setiap kelas menunjuk satu punggawa kelasnya sebagai perwakilan masing-masing lomba. Kegiatan ini memunculkan jiwa kompetitif serta meningkatkan sportivitas siswa. Peserta didik yang tidak mengikuti perlombaan turut memberikan dukungan moril dan senantiasa mengantarkan temannya menuju gerbang perjuangan.
Pada hari berikutnya, merupakan Peringatan Hari Sumpah Pemuda (Jumat, 28/10/2022). Sumpah pemuda merupakan salah satu peristiwa penting bagi bangsa Indonesia yang wajib diingat, dikenang, dan dihargai. Dalam ikrar sumpah pemuda tertuang tekad putra putri Indonesia yang mengaku bertumpah darah Indonesia, berbangsa Indonesia, serta menjunjung Bahasa persatuan, yakni Bahasa Indonesia. Salah satu kontribusi pelajar sebagai bagian dari pemuda Indonesia adalah mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya dalam menghargai kebhinekaan dalam persatuan. Dalam rangka memperingati hari besar tersebut diselenggarakan kegiatan perlombaan, meliputi lomba baca puisi, lomba pidato, dan lomba poster. Semangat kebangsaan tercantum dalam tema tiap-tiap lomba yang diikuti oleh peserta didik.
Pada puncak acara serta sebagai penghujung kegiatan diawali dengan upacara bendera yang diikuti oleh seluruh warga SMP Negeri 1 Ponorogo (Sabtu, 29/10/2022). Mulai dari guru, pegawai, dan peserta didik khidmat dalam mengikuti upacara bendera. Namun upacara ini berbeda dengan upacara hari-hari biasanya karena setiap kelas memilih dua perwakilan kelasnya untuk memakai baju adat dalam rangka lomba wawasan kebangsaan. Adat dari berbagai macam daerah tergambar jelas mewarnai lapangan SMP Negeri 1 Ponorogo dengan kebinekhaan dan kebangsaan.
Tak hanya itu, peserta didik SMP Negeri 1 Ponorogo juga membawa pelangan sebagai simbol kebersamaan dalam memperingati hari-hari besar serta membagikannya kepada masyarakat sekitar sekolah dan pondok-pondok yang ada di kota maupun daerah yang jauh dari sekolah. Kegiatan berbagi ini bertujuan untuk meningkatkan rasa berbagi peserta didik dan melatih peserta didik untuk bersedekah.
Setelah kegiatan berbagi dan makan bersama, dilanjutkan lomba wawasan kebangsaan. Dua perwakilan tiap kelas memakai baju adat daerah yang beragam. Peserta didik tampak sangat antusias dalam kegiatan tersebut. Peserta lomba berjalan menuju panggung dengan pasangannya masing-masing dan mulai berorasi mengenai makna pakaian yang dikenakannya. Selain itu, mereka juga diberi kesempatan untuk menjawab satu butir soal yang berisi studi kasus mengenai fenomena-fenomena yang tengah terjadi di kalangan pelajar. Peserta didik yang menonton asyik menikmati pertunjukkan dan menjadi suporter untuk kelasnya masing-masing.
Begitu besarnya makna hari-hari tersebut bagi bangsa Indonesia. Dan untuk menanamkan nilai-nilai positif bagi peserta didik, maka perlu diadakan kegiatan peringatan hari besar. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran untuk saling menghargai terhadap perbedaan serta menumbuhkan profil Pelajar Pancasila pada diri peserta didik, diantaranya taqwa kepada Tuhan YME dan berakhak mulia, kebhinekaan global, gotong royong, dan kreatif.